BANGKINANG KOTA, kamparsatu.com - Sempena Hari Jadi Kabupaten Kampar ke-74, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Kampar menerima penghargaan dari Pj Bupati Kampar Hambali, SE. MBA. MH atas dedikasinya sebagai Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) pada upacara di Lapangan Kantor Bupati Kampar pada Selasa (6/2/2024).
Penghargaan yang diberikan langsung oleh Pj Bupati Kampar didampingi Ketua TP-PKK Ny Ricana Djayanti Hambali itu diterima langsung oleh Ketua Baznas Kabupaten Kampar Purwadi, SP. M.Si
Dalam amanatnya Pj Bupati Kampar mengajak seluruh elemen masyarakat Kabupaten Kampar untuk bekerja dengan Ikhlas sehingga dapat melahirkan inovasi untuk membangun Kabupaten Kampar lebih baik dam maju dimasa mendatang.
”mari bekerja dengan Ikhlas, agar dapat melahirkan Inovasi untuk membangun dan memajukan Kabupaten Kampar lebih baik lagi dimasa datang”ujarnya.
Selanjutnya Pj Bupati Kampar menjelaskan tantangan dan hambatan bangsa dan daerah semakin tinggi, pemerintah tentunya harus mempunyai prioritas dalam mengatasi permasalahan-permasalahan tersebut. sejalan dengan prioritas nasional, selain percepatan pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas kesehatan dan pendidikan, pemerintah kabupaten kampar saat ini fokus untuk pengendalian inflasi, pemberantasan (zero) stunting, penghapusan kemiskinan ekstrem dan penguatan ketahanan pangan.
Hambali juga mengatakan komitmen dan langkah konkrit dalam program dan kegiatan serta partisipasi seluruh komponen diperlukan untuk mengatasi persoalan tersebut. dan tentunya pengukuran indikator serta evaluasi yang berkelanjutan menjadi pedoman untuk penetapan solusi serta pelaksanaan program dan kerja pemerintah daerah.
Dalam kesempatan itu juga dalam amanatnya Hambali menjelaskan rilis data BPS kampar awal februari yang lalu bahwa pada bulan januari 2024, inflasi tahunan kabupaten kampar adalah sebesar 3,89 persen dan indeks harga konsumen (ihk) sebesar 107,74. tiga komoditas penyumbang andil inflasi tahunan januari 2024 terbesar adalah beras, telur ayam ras, dan bawang merah.
Hambali juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak baik instansi vertikal, dunia usaha dan masyarakat atas partisipasinya untuk pemberantasan (zero) stunting di Kabupaten Kampar. dengan pendekatan pola asuh bagi anak-anak terindikasi stunting serta pemberian makanan sehat untuk ibu hamil dan menyusui, serta pengawasan dan pembinaan hidup sehat melalui kader kesehatan dan relawan secara terukur dan berkelanjutan, saya meyakini zero stunting di kabupaten kampar diakhir 2024 dapat terwujud. (Ril)
0 Komentar